ketika yang namanya kekasih adalah pembuat fatwa,
sebuah perintah darinya adalah kewajiban yang shohih,
murkanya meringsutkan semangat hidup dalam penyesalan,
dan sayangnya melebihi keindahan syurga,
maka dialah sebuah berhala roman,
tuhan bagi yang menyembahnya,
dewa bagi yang bersesaji dihiruk pikuk konsumtif,
lalu berbanggalah bagi mereka yang masih atheis,
atheis yang tidak punya sesembahan dalam ranah ini.
kopi hangat masih mengepul, lalu ku tulis ini.
sebuah perintah darinya adalah kewajiban yang shohih,
murkanya meringsutkan semangat hidup dalam penyesalan,
dan sayangnya melebihi keindahan syurga,
maka dialah sebuah berhala roman,
tuhan bagi yang menyembahnya,
dewa bagi yang bersesaji dihiruk pikuk konsumtif,
lalu berbanggalah bagi mereka yang masih atheis,
atheis yang tidak punya sesembahan dalam ranah ini.
kopi hangat masih mengepul, lalu ku tulis ini.



0 komentar:
Posting Komentar